Punya Mimpi Segudang???disini tempatnya

Photobucket

kerja sambil kuliah?????klik disini!!!!!!!!!

Photobucket

Senin, 21 Maret 2011

MAKALAH KEPEMIMPINAN

BAB I
PENDAHULUAN


1.1. Latar Belakang
Manusia adalah makhluk social yang tidak dapat hidup sendiri. Dalam hidup, manusia selalau berinteraksi dengan sesame serta dengan lingkungan. Manusia hidup berkelompok baik dalam kelompok besar maupun dalam kelompok kecil. Hidup dalam kelompok tentulah tidak mudah. Untuk menciptakan kondisi kehidupan yang harmonis anggota kelompok haruslah saling menghormati & menghargai. Keteraturan hidup perlu selalu dijaga. Hidup yang teratur adalah impian setiap insan. Menciptakan & menjaga kehidupan yang harmonis adalah tugas manusia. Manusia adalah makhluk Tuhan yang paling tinggi disbanding makhluk Tuhan lainnya. Manusia di anugerahi kemampuan untuk berpikir, kemampuan untuk memilah & memilih mana yang baik & mana yang buruk. Dengan kelebihan itulah manusia seharusnya mampu mengelola lingkungan dengan baik.
Tidak hanya lingkungan yang perlu dikelola dengan baik, kehidupan social manusiapun perlu dikelola dengan baik. Untuk itulah dibutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas. Sumber daya yang berjiwa pemimpin, paling tidak untuk memimpin dirinya sendiri.
Dengan berjiwa pemimpin manusia akan dapat mengelola diri, kelompok & lingkungan dengan baik. Khususnya dalam penanggulangan masalah yang relatif pelik & sulit. Disinilah dituntut kearifan seorang pemimpin dalam mengambil keputusan agar masalah dapat terselesaikan dengan baik.
Kepemimpinan secara umum adalah sikap untuk mempengaruhi seseorang dalam mencapai tujuan kelompok atau organisasi dan memelihara kelompok serta dapat memimpin seseorang hingga seseorang tersebut bisa menjalankan segala perintah yang diperintahkannya dalam melakukan suatu hal ataupun sesuatu tindakan tertentu.
Organisasi akan berjalan baik jika pimpinan mempunyai kecakapan dalam bidangnya, dan setiap pimpinan mempunyai keterampilan yang berbeda seperti keterampilan teknis, manusiawi dan konseptual.

1.2. Identifikasi masalah
1.    Apa yang dimaksud kepemimpinan?
2.    Jelaskan gaya kepemimpinan?
3.    Bagaimana gaya kepemimpinan di Ruang 5 RSUD XXXX?

1.3. Tujuan penelitian
Adapun tujuan penulisan laporan ini adalah
  • Melatih mahasiswa menyusun laporan dalam upaya lebih meningkatkan pengetahuan dan kreatifitas mahasiswa.
  • Agar mahasiswa lebih memahami dan mendalami pokok bahasan khususnya tentang kepemimpinan
  • Untuk mengetahui bagaimana gaya kepemimpinan yang diterapkan di ruang 5 RSUDXXXXX

1.4. Metode penelitian
Adapun metode yang penulis gunakan adalah metode observasi dan wawancara.

BAB II
TINJAUAN TEORI


2.1. Pengertian Kepemimpinan

 (menurut hage & walf)

Kepemimpinan adalah kemampuan mempengaruhi orang lain dalam mencapai tujuan kelompok dan memelihara kesatuan kelompok.

(menurut claus & walf)

kepemimpinan adalah serangkaian tindakan yg mempengaruhi anggota klompok bergerak ke arah tujuan yg telah ditentukan.

Kepemimpinan

kemampuan dan kecakapan seseorang untuk mempengaruhi orang lain : mendorong, mengajak, menuntun menggerakan dan kalau perlu memaksa agar dapat menerima pengaruh tersebut dan selanjutnya melakukan sesuatu untuk mencapai tujuan institusi


·         peran pemimpin terhadap kelompok

  penghubung interpersonal

  pemberi informasi

  pengambil keputusan

  inovator/pembaharu

 

·         dalam melaksanakan kegiatannya pemimpin berorientasi pada:

  tugas

  hubungan antara manusia (ham)

·         dalam kaitan dengan tugas

    merencanakan dan mengorganisir

    menyediakan informasi

    mengarahkan, membimbing, menugaskan

    bertanggun jawab atas pekerjaannya dan pekerjaan stafnya

    mengevaluasi hasil, menganalisa kekuatan dan kelemahan.

 

n  dalam kaitan dengan ham

    memberi dorongan dg sikap bersahabat

    mengungkapkan perasaan yg dialami

    mendamaikan/mempertemukan pendapat

    memperlancar kerjasama

    dsb.


2.2.    Gaya Kepemimpinan


1.      OTOKRATIK

n   berorientasi pada tugas

n   menggunakan jabatan dan kekuatan pribadinya untuk mencapai tujuan

n   pemimpin menentukan semua keputusan yg berkaitan dg semua kegiatan

n   bawahan harus patuh atas semua keputusan dan perintah dari pemimpin

n   komunikasi seringkali hanya satu arah

n   memberikan motivasi kepada bawahan menggunakan sanjungan, kesalahan dan penghargaan


2.      DEMOKRATIS

n   melibatkan klompok dalam mengambil keputusan

n   memberikan tanggung jawab kepada karyawan

n   menghargai karakteristik dan kemampuan karyawan

n   menggunakan kekuatan pribadi dan jabatannya untuk menarik ide-ide para karyawan

n   meningkatakan motivasi dengan merangsang kelompok untuk membuat tujuan sendiri, mengembangkannya dalam bentuk rencana dan mengontrol sendiri semua implementasi yg mereka lakukan

n   komunikasi dua arah

 

3.      LAIZES-FAIRE

n   pemimpin melepaskan tanggung jawabnya

n   karyawan dibiarkan tanpa supervisi dan koordinasi

n   memaksa karyawan untuk membuat perencanaan, mengimplementasikannya dan menilai menurut apa yg mereka rasakan tepat

n   pemimpin hanya berfungsi sebagai fasilitator

        implementasi gaya kepemimpinan lebih didasarkan pada situasi dan kondisi serta kemampuan dari seluruh anggota organisasi


4.      KEPEMIMPINAN SITUASIONAL

n  dikembangkan oleh hersey & blanchard (1977)

n  mengandung dua komponen perilaku pemimpin yaitu tugas dan hubungan

n  dalam model ini akan muncul empat karakteristik perilaku kepemimpinan, yaitu:

                        = tugas tinggi – hubungan rendah

                        = tugas tinggi – hubungan tinggi

                        = tugas rendah – hubungan tinggi

                        = tugas rendah – hubungan rendah


Øfaktor yg mempengaruhi kepemimpinan


1.      karakteristik kepribadian

n   intelegen

n   daya analisa, kreaktifitas

n   konsistensi, motivasi

n   komunikasi

n   kedewasaan sosial, emosional, penghargaan pada orang lain

n   kejujuran

 

2.      kelompok yg dipimpin

n   jumlah anggota kelompok

n   kemampuan dan pengalaman anggota kelompok

n   pola komunikasi dalam kelompok

n   kebutuhan anggota kelompok akan kemandirian


sifat-sifat pemimpin yg baik

menurut ki hajar dewantoro

·         ing ngarso sung tulodo

·         ing madiyo mangun karso

·         tut wuri handayani

menurut siagian (2003)

·         memiliki kondisi fisik yg sehat sesuai dengan tugasnya

·         berpengetahuan luas

·         mempunyai keyakinan bahwa yg telah ditentukan

·         mengetahui dengan jelas sifat hakiki dan kompleksitas tujuan yg hendak dicapai

·         memiliki stamina (daya kerja) dan antusiasme yang besar

·         gemar dan cepat mengambil keputusan

·         objektif dalam arti dapat menguasai emosi dan lebih banyak menggunakan rasio

·         adil dalam memperlakukan bawahan

·         menguasai prinsip-prinsip human relation

·         menguasai teknik-teknik berkomunikasi

·         dapat dan mampu bertindak sebagai penasehat.   

guru dan kepala thdp bawahannya sesuai situasi dan masalah yg dihadapi

·         mempunyai gambaran yg menyeluruh ttg semua aspek kegiatan organisasi



BAB III
PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil Observasi dan wawancara di Rumah Sakit Umum Tasikmalaya Ruang 5 gaya Kepemimpinan yang di pakai adalah demokratis karena memenuhi ciri-ciri yang telah dijelaskan sebelumnya yaitu:


1.      Melibatkan klompok dalam mengambil keputusan

Di Ruangan tersebut apabila ada suatu permasalahan akan diselesaikan secara musyawarah karena menggunakan sistem pengorganisasian asuhan keperawatan yang bersifat Tim sehingga segala sesuatu keputusan akan berhubungan dengan orang-orang yang berada di dalam tim tersebut

2.      Memberikan tanggung jawab kepada karyawan

Keputusan yang telah diambil dalam musyawarah tersebut akan melibatkan seluruh anggota Tim sehingga setian anggota tim mempunyai tanggung jawab terhadap asuhan keperawatan yang di berikan.

3.      Menghargai karakteristik dan kemampuan karyawan

Pemimpin di Ruangan tersebut sangat menghargai karakteristik setiap karyawan. Apabila ada karyawan yang kurang terlatih maka ketua tim tidak hanya mnegur akan tetapi ketua tim/pemimpin ruangan  juga memberikan arahan dan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan karyawan tersebut. Sedangkan untuk menghargai kemampuan setiap anggota tim, ketua Tim atau pemimpin ruangan biasanya kan memberikan suatu Reward dalam bentuk pujian dan kepercayaan.

4.      Meningkatakan motivasi dengan merangsang kelompok untuk membuat tujuan sendiri, mengembangkannya dalam bentuk rencana dan mengontrol sendiri semua implementasi yg mereka lakukan


5.      Komunikasi dua arah

Ketika dilakukan evaluasi, tidak hanya ketua tim dan pemimpin ruangan yang memberikan masukan akan tetapi setiap anggota tim juga harus atau berhak mengemukaan pendapatnya terhadap tindakan yang telah dilakukan sehingga tidak ada miss komunikasi antara ketua dan anggota. Hal ini juga menghindari terjadinya perselisihan antara mereka.
                       
  
BAB IV
PENUTUP

4.1   Kesimpulan

Gaya  kepemimpinan yang digunakan di ruangan 5 RSUD XXXX adalah gaya demokratis ditandai dengan:

·         melibatkan klompok dalam mengambil keputusan

·         memberikan tanggung jawab kepada karyawan

·         menghargai karakteristik dan kemampuan karyawan

·         menggunakan kekuatan pribadi dan jabatannya untuk menarik ide-ide para karyawan

·         meningkatakan motivasi dengan merangsang kelompok untuk membuat tujuan sendiri, mengembangkannya dalam bentuk rencana dan mengontrol sendiri semua implementasi yg mereka lakukan

·         komunikasi dua arah



4.2  Saran

Kepemimpinan yang dimiliki oleh kepala ruangan  5 RSUD XXX sudah cukup mendekati ke arah demokratis dan diharapkan bisa lebih bijak dalam mengambil suatu keputusan dengan terlebih dulu menampung aspirasi para staf maupun yang magang.    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar